Ilustrasi. |
GARUDANEWS.net // DELI SERDANG ||Dua pelajar inisial IS (16) dan US (15) warga Dusun Melati Desa Perkebunan Ramunia Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang babak belur diamuk masa usai diteriaki Maling.
Informasi diperoleh, peristiwa naas yang dialami ke 2 Pelajar tersebut terjadi di Dusun VII Desa Durian Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang pada Kamis 30 Mei 2024 lalu sekira pukul 12.00 WIB.
Sebelum peristiwa penganiayaan tersebut terjadi, Kedua pelajar inisial IS dan US yang berboncengan menaiki sepeda motor jenis Honda Beat BK 3722 XBA menyenggol seorang emak-emak yang sedang mengendarai sepeda motor tepat didepan nya. Ujar Julham efendi Kepala Dusun Melati Desa Perkebunan Ramunia kepada awak media di Mako Polresta Deli Serdang. Senin (03/6/2024) Malam.
Menurut keterangan korban dan orang tua korban kepada saya (Kadus), Sepeda motor IS dan US ini tidak sengaja bersenggolan dengan sepeda motor ibu-ibu. karena ke 2 nya tidak jatuh dan tidak mengalami luka. Lantas IS dan US beranjak meninggalkan lokasi kejadian".
Selanjutnya, IS dan US yang sedang mengendarai sepeda motor ini tidak sadar jika sedang dikejar oleh suami ibu-ibu tadi inisial SDK.
Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP) inisial SDK ini langsung menendang Sepeda motor IS dan US hingga ke 2 Pelajar ini terjatuh.
Tak sampai disitu, SDK yang tersulut emosi, tanpa basa-basi dan meminta penjelasan kepada ke 2 Pelajar itu langsung melancarkan serangan dan pukulan membabi buta sambil meneriaki maling.
Mendengar teriakkan SDK warga di lokasi pun berdatangan dan ikut mendaratkan pukulan kepada ke Dua bocah yang ketakutan tanpa belas kasihan hingga Babak belur.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka di kaki, memar dibagian dada dan trauma.
Mendapati kabar anaknya babak belur dan luka orang tua IS dan US lantas berinisiatif melaporkan SDK yang merupakan warga Dusun VI Kualanamu Atas dugaan tindak pidana kekerasan terhadap anak ke Mako Polresta Deli Serdang.
Kami dari pemerintahan Desa yang dibantu Poldes sudah berupaya untuk melakukan mediasi namun ke 2 nya tidak mendapatkan kesepakatan. selanjutnya kami kembali ke masing-masing pihak.
"Saat ini Kedua orang tua IS dan US, ibu Suwarti dan Bpk fandrik datang ke Mako Polresta Deli Serdang untuk membuat laporan (LP)".
Ke 2 Orang tua korban dan juga korban sedang didalam untuk dimintai keterangan oleh penyidik.
( Can)