IMAKOR Berdemo Di Kejatisu, Minta APH Segera Usut Dugaan Korupsi Atas Satker Pelaksanaan Jalan Wilayah III Sumut


GARUDANEWS.net // MEDAN -SUMUT|| Mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Anti Korupsi (IMAKOR), Sumut melakukan aksi / berdemo di Kantor Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah III Sumut dan Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, menyampaikan aspirasinya, terkait adanya dugaan korupsi, pada Selasa (28/06/2022)

Dalam aksinya, Rido Pasaribu selaku koordinator menyampaikan adanya dugaan korupsi dalam proyek di Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah III Sumatera Utara agar segera di periksa.

" Namun menurut kami proses pengerjaan dilapangan tidak sesuai dan kualitasnya asal jadi," ucap Rido Pasaribu.

Selain itu IMAKOR Sumut juga menduga adanya korupsi dalam melaksanakan pengerjaan proyek pembangunan jalan akses Pelabuhan Palimbungan Ketek yang dimenangkan PT. Visi Pratama Indonesia, dengan nilai kontrak sebesar Rp.17.979.004.048,- bersumber dari APBN Kementerian PUPR Tahun Anggaran 2021.

Dalam orasinya IMAKOR meminta APH dalam hal ini pihak Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara untuk segera memeriksa Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah III, Sumatera Utara dan PPK Pembangunan Jalan Akses Pelabuhan Palimbungan Ketek, serta oknum yang terlibat dalam proyek tersebut demi terwujudnya pembangunan Sumatera Utara yang bersih dari segala bentuk korupsi dan bermartabat.

" Kami meminta Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara agar memeriksa Kepala Satker Wilayah III Sumut dan PPK Pembangunan Pelaksanaan Jalan Pelabuhan Palimbungan Ketek, atas dugaan korupsi agar pembangunan di Sumut lebih bermartabat bebas dari segala bentuk korupsi," ujar Rido Pasaribu
Sebelum berdemo di Kejatisu, aksi massa mahasiswa ini dilakukan didepan Kantor Satker Wilayah III Sumut dan diterima oleh Nainggolan selaku Asistem Umum perwakilan dari pihak Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah III Sumatera Utara.

Menanggapi aksi mahasiswa yang tergabung dalam IMAKOR ini, Nainggolan selaku dari Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wil III Sumatera Utara, mengucapkan terima kasih atas aspirasi mahasiswa dan menjadi masukan.

" Hal ini akan kami sampaikan sama Pimpinan dikarenakan Kepala Satuan Kerja lagi kunjungan kerja ke Pulau Nias," ucap Nainggolan.

Minggu depan massa mahasiswa akan kembali turun ke jalan untuk tetap menyuarakan aspirasinya kembali. Koordinator aksi menyampaikan setelah aksi ditanggapi oleh Nainggolan perwakilan dari Satker Wilayah III Sumut.

" Kami akan kembali turun ke jalan dan melengkapi dokumen bukti untuk melaporkan ke Kejaksaan Tinggi Sumut atas dugaan korupsi Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah III sumatera Utara dan PPK Pembangunan Jalan Akses Pelabuhan Palimbungan Ketek serta oknum yang terlibat dalam proyek tersebut," tegas Rido Pasaribu.

Aksi ini mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian, setelah menyampaikan aspirasinya massa mahasiswa bergerak sambil membubarkan diri dengan tertib.

( Red/rilis)

Baca Juga
Lebih baru Lebih lama