Banjir Rob Kembali Sisir Ribuan Rumah Di Belawan


GARUDANEWS.net // BELAWAN-SUMUT||Banjir Rob kembali sisir rumah warga maupun jalan utama hingga lorong- lorong di kecamatan Medan Belawan, Sabtu sore (13/08/2022).

Meski hanya 4 sampai 5 jam banjir rob baru surut, akan tetapi dampak dari banjir rob setinggi bervariasi antara 50 cm hingga 1 meter tersebut dinilai sangat meresahkan dan menganggu aktivitas warga Belawan. 

Tak hanya menganggu aktivitas warga mulai dari pergi bekerja, mau sholat ke mesjid, naik sepeda motor, memasak.Melainkan juga bagi anak sekolah generasi penerus bangsa yang hendak menuntut ilmu pulang perginya ke sekolah juga terkena dampak dari banjir rob setinggi selutut orang dewasa di jalanan maupun di pemukiman warga.

Pantauan awak media di lapangan tampak genangan banjir rob kali ini terbilang tinggi di jalan Asahan dan jalan Kampar Kelurahan Belawan 1, kawasan Pajak Baru Belawan Bahagia, Bagan Deli hingga Ujung Tanjung serta Belawan Bahari dan di kawasan Sicanang di sisir banjir Rob.

Lihatlah bang..anak- anak itu kemarin terpaksa menjinjing sepatunya kini malah menjunjung tas agar tak basah peralatan buku sekolah untuk pergi ke sekolah, bahkan kami yang mau sholat ke mesjid terpaksa mengangkat kain dan celana tinggi-tinggi agar tak terkena pasang air laut,”ungkap warga Kelurahan Bagan Deli Belawan tersebut.

Mirisnya, saat warga ditimpa kemalangan meninggal dunia hendak melaksanakan kegiatan pemakaman jenazah terpaksa menunggu waktu surut banjir rob atau dikebumikan sebelum tiba banjir rob meski pada akhirnya banjir rob itu juga merendam lokasi kuburan tersebut.

Banjir pasang laut mulai naik sekitar pukul 15.00 WIB siang tadi hingga surut waktu jelang sore hari sekira pukul 19.00 Wib.

Banjir rob yang meresahkan dan melumpuhkan aktivitas warga ini akan terus berlangsung tiap hari hingga sepekan lamanya.

Sejumlah lokasi kuburan di jalan TM.Pahlawan Kelurahan Belawan 1, Bagan Deli juga turut terendam banjir, intinya nasib warga tinggal di Belawan harus rela hidup mati terendam banjir rob, semoga kondisi ini ada perubahan.

Tokoh masyarakat di Belawan Adli Azhari berharap pada Pemko Medan untuk dapat membangun tanggul rob yang posisinya dibelakang rumah warga bukan justru di depan rumah warga.

Karena sebetulnya warga mendukung pembangunan tanggul rob asalkan posisinya tak mengisolasi pemukiman warga.

Adli Azhari yang juga Ketua Yaasin tersebut berharap agar rencana pembangunan tanggul rob dapat disosialisasilan kembali supaya warga mengerti dan memahaminya. (Nik/MUP)

Baca Juga
Lebih baru Lebih lama