PTPN 4 Gali Saluran Parit, Sebagai Isolasi Yang Sebabkan Jalan Longsor Di Desa Silampuyang

Excavator PTPN 4 menggali parit sebagai  memutus aliran air yang melewati jalan Desa Nagori Pematang Silampuyang sehingga mengakibatkan longsor. ( Foto Sarwedi)


GARUDANEWS.net // SIMALUNGUN -SUMUT|| Tindak lanjut tuntutan masyarakat untuk perbaikan jalan lintas di PTPN 4 unit Kebun Marihat.

Setelah 50 hari baru ditindaklanjuti penyerahan proposal perbaikan jalan, akibat besarnya debit air hingga melimpah  ke ruas jalan di perkampungan Dusun Ladang Kongsi Desa Nagori Pematang Silampuyang.

Tindak lanjut tersebut adalah, memotong mata rantai atau membuat parit isolasi sepanjang kurang lebih 350 meter, agar aliran air tidak lagi melewati perkampungan.

Bapak Risky Fazrianto sebagai asisten SDM PTPN 4 Kebun Marihat, memerintahkan Mandor besarnya, Nuriadi untuk mengawasi alat excavotor dalam pembuatan parit isolasi spanjang kurang lebih 350 meter.

Sarwedi sebagai tokoh masyarakat mengucapkan terimakasih kepada bapak Pimpinan PTPN 4 unit Marihat atas follow up proposal masyarakat tersebut.

" Namun usulan jeronjong untuk jalan yang nyaris putus hingga saat ini belum terealisasi di desa tersebut," ucap Sarwedi.

Harapan masyarakat agar secepatnya pihak PTPN 4 marihat untuk merealisasikan jalan yang nyaris putus tersebut. Karena tuntutan masyarakat sangat wajar atas tidak kepedulian PTPN 4 unit Marihat selama ini untuk fasilitas jalan di Desa Nagori Pematang Silampuyang.

Kondisi jalan Desa Nagori Pematang Silampuyang, Kabupaten Simalungun 

Masih kata Sarwedi, yang mana sudah seharusnya pihak perusahaan peduli atas tuntutan Masyarakat terhadap fasilitas jalan yang rusak diakibatkan dampak lingkungan.

" Besarnya air dari areal perkebunan yang melimpah di jalan karena parit banyak yang rusak dan tertutup," Jelasnya.

Untuk pihak Pemkab Simalungun juga sudah seharusnya memikirkan jalan tersebut yang sudah puluhan tahun tidak bisa dilewati saat hujan turun,

Demikian penjelasan Sarwedi sebagai tokoh masyarakat kepada awak media ini.

Terlihat German Saragih, sebagai kepala desa Pematang Silampuyang turun meninjau lokasi bersama masyarakat.

Terkait hal ini, Bapak Riski Fazrianto, Asisten SDM unit Kebun Marihat PTPN 4, saat diminta  tanggapannya, hingga berita ini diterbitkan belum ada jawaban.

( RW )

Baca Juga
Lebih baru Lebih lama