Dari kiri, Pjs. Kepala Desa Rizal S.E/ Istri, baju hitam Dra. Dara Aisyah, M.Si, Ph. D, Dr. M. Sontang Sihotang, S.Si, M.Si, Jupri Kadus Kuala Sipari, H. Jono Kadus Pematang Eru. ( Foto : Agus) |
GARUDANEWS.net // BATUBARA - SUMUT|| Tim Talenta Universitas Sumatera Utara (USU), yang diketuai oleh Dra. Dara Aisyah, M.Si, Ph.D, Dosen Prodi Ilmu Administrasi Publik dan Dr. Muhammad Sontang Sihotang, S.Si, M.Si, Dosen prodi Fisika ( sains dan bahan ) FMIPA USU melaksanakan Program Riset Talenta USU Tahun 2022, di Desa Medang, Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara, tepatnya di Dusun Pematang Eru dan Dusun Kuala Sipari.
Dalam program tersebut dilakukan Sosialisasi dan Pelatihan (Model Triple Helix) kepada kelompok nelayan di dusun tersebut berupa pemanfaatan limbah pesisir yang ada di Desa Medang, yakni kulit mentarang, kulit kerang dan lainnya, menjadi tepung kulit kerang untuk diolah menjadi kalsium dengan direbus yang kemudian air rebusannya dapat digunakan kedalam berbagai olahan makanan, minuman/ kue-kue dan berbagai aplikasi yang dibutuhkan masyarakat nelayan.
Acara dilaksanakan pada, Minggu (13/11/2022) di Aula Dusun Kuala Sipari, Desa Medang Kecamatan Medang Deras, sekira pukul 10:00 WIB hingga selesai
Beberapa kelompok nelayan hadir dengan antusias mengikuti, yang sebelumnya dilakukan teknis pengolahan limbah pesisir kulit mentarang, kulit kerang kepada ibu-ibu/istri para nelayan, sebagai transfer knowledge atau alih teknologi,
Dra. Dara Aisyah, M.Si, Ph.D sebagai Ketua Tim Peneliti dalam program Talenta USU membuka acara dan menyampaikan kepada istri para nelayan, peserta sosialisasi dan pelatihan yang hadir, bahwa pemanfaatan limbah pesisir kulit kerang/mentarang adalah sebuah inovasi yang dapat menambah pendapatan dan penghasilan.
Lebih lanjut dikatakan oleh Dara Aisyah dimana bahan yang dibutuhkan untuk membuat tepung kulit kerang menjadi kalsium banyak didapat dari hasil melaut nelayan yan selama ini terbuang tidak dimanfaatkan.
Acara demo pembuatan tepung kulit kerang, diperagakan ibu Hj. Maryam istri nelayan yang telah diberikan transfer knowledge/alih teknologi oleh Tim Talenta USU.
Dari hasil pengolahan limbah pesisir ini, dihasilkan olahan makanan, minuman dan kue-kue yang mengandung kalsium, seperti, kue lapis berkalsium, bandrek berkalsium , bakso berkalsium, es krim berkalsium dan lainnya, dibagikan kepada peserta sosialisasi dan pelatihan yang hadir untuk mencicipi.
Lebih lanjut dijelaskan oleh Dra. Dara Aisyah, M.Si, Ph.D, selama ini limbah pesisir yang ada tidak pernah dimanfaatkan oleh masyarakat nelayan yang ada di dua dusun ini, dengan adanya Tim Talenta USU dapat memberikan pencerahan dalam tata kelola limbah pesisir menjadi produk baru yang dapat dimanfaatkan dan diharapkan menjadi tambahan pendapatan apabila suami/ nelayan tidak dapat melaut. Harapannya adalah, apa yang dilakukan ini selain dapat membantu menambah penghasilan juga mendukung program pemerintah, sesuai dengan Model Triple Helix, yakni kerjasama antara Nelayan, Pemerintah Desa dan Tim Peneliti/ Talenta Universitas Sumatera Utara, dalam mengatasi masalah Stunting yang ada di Desa Medang, minimalnya dapat mengurangi angka kemiskinan.
Sebelumnya, para nelayan yang tergabung dalam berbagai kelompok diberikan angket/ quisioner sebagai pandangan nelayan kepada Pemerintah.
Hadir dalam acara tersebut, Pjs. Kepala Desa Medang, Rizal S.E, Kepala Dusun Pematang Eru, Haji Jono, Kepala Dusun Kuala Sipari Jupri, dan sejumlah kelompok nelayan serta ibu-ibu/ istri para nelayan yang mengikuti sosialisasi dan pelatihan yang diberikan oleh Tim Talenta USU.
Pjs. Kepala Desa Rizal S.E, menyambut baik kegiatan ini yang merupakan langkah awal dimana Bupati Batubara telah mencanangkan Dusun Pematang Eru dan Dusun Kuala Sipari, menjadi Dusun Bestari Pelangi yang nantinya akan menjadi salah satu destinasi wisata.
Selain itu dengan adanya pemanfaatan limbah pesisir ini, menjadi olahan makanan yang mengandung kalsium, dapat dijadikan lokasi jajanan kuliner sehat di dusun ini, karena ada nilai lebih dari sajian jajanan yang disajikan adalah sebuah inovasi, ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Haji Jono Kadus Dusun Pematang Eru, dengan adanya sosialisasi dan pelatihan ini menambah wawasan baru bagi kami, dimana selama ini kulit kerang banyak terbuang percuma, tidak tahu bagaimana mengolahnya menjadi sesuatu yang bermanfaat.
Hadirnya Tim Talenta USU ini menurutnya adalah suatu keberkahan bagi masyarakat nelayan yang ada di dua dusun ini.
Karena sekarang kami jadi mengerti bagaimana mengolah kulit kerang dan kulit mentarang menjadi tepung kulit kerang yang diolah menjadi kalsium, ujarnya.
Acara diakhiri dengan penandatanganan Implementation of Agreement (IA), antara Pjs. Kepala Desa Rizal S.E, Tim Talenta USU, Ketua Tim Dra. Dara Aisyah, M.Si, Ph.D, Dr. Muhammad Sontang Sihotang, S.Si, M.Si, dan Nelayan Dusun Pematang Eru serta Dusun Kula Sipari.
( Gus )