GARUDANEWS.net // MEDAN DELI - SUMUT ||Pembuatan lapangan bola kaki, sebagai pengganti dari PT.Growth Asia, yang sempat ricuh di lingkungan 1 Kelurahan Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli,diduga menggunakan limbah dari PT. Growth Sumatera Industri pabrik besi, diketahui masuknya limbah tersebut menggunakan mobil coldam milik seorang pengusaha yang baik hati.
Menurut informasi yang diterima saat kunjungan Wartawan' ini selasa 08 November 2022, sekitar pukul 13:06 wib,oleh salah seorang warga bernama Edy ketika ditanya di lokasi penimbunan menjelaskan terkait ini kami hanya seorang warga setempat,tidak paham untuk menjelaskan terkait ini kepada bapak, kalau tidak nantinya bapak tanyakan langsung kepada orang yang bersangkutan pak Indra karena dia yang paham pak.kebetulan mereka sedang istirahat makan bentar lagi juga kembali pak,"sebut Edy selaku warga setempat.
Tidak lama orang yang dimaksud Indra kembali dan menuju ke lokasi jalanan pekerjaan penimbunan ketika ditemui wartawan disebuah warung milik warga lingkungan 1, Indra mengatakan memang saya yang telah menimbun lokasi ini tanahnya diambil dari PT.Growth Sumatera Industri,kita ambil secara gratis dan untuk transportasi juga gratis mengunakan mobil saya,saat disinggung terkait mobil pengangkut sampah dari dinas kebersihan mengapa ada di lokasi penimbunan, Indra menjelaskan "itu sudah diketahui oleh bapak wakil walikota Medan,"sebut Indra
Sementara Lurah Kota Bangun Rachmad A.Pohan SH.saat ditemui di kantornya pada hari selasa 08 November 2022 sekitar pukul 14:30 wib,saat ditanya keberadaan mobil sampah dari dinas kebersihan, apakah ada laporan kepihak kelurahan?, "memang ada sih izin dengan saya tapikan mereka bilangnya untuk dipergunakan membuang sampah plastik saya anjurkan agar dibuang ke TPA kita di Medan Deli,tapi kalau kenyataan bukan sampah plastik,itu merupakan rumput dan tanah itu saya tidak tahu pak," kata Lurah kota bangun.
Selain itu juga lurah Kota Bangun Rachmad A.Pohan SH, disinggung terkait penimbunanya mengunakan limbah tahu tidak bapak ? "tahu lah tapi kan mereka menimbun memakai tai besi bukan limbah kalau itu saya no komen lah pak,"sebutnya kembali.
Ditempat terpisah pada hari Selasa tanggal 08 November 2022 sekitar pukul 16:00 wib, awak media ini mencoba untuk mencari tahu informasi terkait limbah tersebut menurut pengakuan dari lokasi penimbunan asalnya dari PT.Gorth Sumatera Industri.Pabrik besi sehingga berusaha untuk menemui salah seorang yang bersangkutan namun itu terhambat oleh salah seorang petugas keamanan dari security dan menanyakan apa yang bisa kami bantu pak? kata security,"kami mau menemui pihak Humas atau HRD PT.Gorwth Sumatera Industri untuk menayangkan terkait limbah, kebetulan pihaknya sedang Tidak berada dikantor pak," ujarnya.
(Tim MUP)