Gegara Pasang Spanduk Partai, Bapak Satu Anak Ini Nyaris Gosong Tersengat Listrik

Korban yang tersengat listrik gegara pasang spanduk partai.( Foto : Edison Lase )


GARUDANEWS.net // GUNUNG SITOLI - NIAS - SUMUT - Desizatulo Ndruru (37) alias Ama Erland, korban tersengat listrik tegangan tinggi, gara-gara pasang spanduk partai berlambang pohon beringin di Jembatan nou kelurahan pasar Kota Gunungsitoli Senin (28/11).

Diketahui bapak beranak satu ini kesehariannya bekerja sebagai tukang parkir di jalan Sirao Kelurahan Pasar Kota Gunungsitoli. Ia tersengat listrik tegangan tinggi saat memasang spanduk di atas jembatan nou Kota Gunungsitoli. 

Akibatnya, sekujur tubuh dan wajah korban mengalami luka bakar serius, termasuk jidat diatas alis matanya sobek terkena benturan aspal jalan dan harus mendapat jahitan yang tidak sedikit. Saat ini korban tengah dirawat di Rumah Sakit Bethesda Gunungsitoli.

Saat awak media konfirmasi kepada korban, ia pun menceritakan awal mulanya kejadian.

"Saya ditawarkan oleh Paska Hulu ( Ketua PAC Partai Golkar Kota Gunungsitoli) yang juga masih tetangga, untuk memasang sepanduk dilokasi jembatan nou kelurahan pasar Kota Gunungsitoli.

Tawaranpun saya terima karena lagi butuh uang. Pemasangan sepandukpun saya kerjakan pada hari Senin malam (28/11) sekira pukul 23.15 wib. 



Saya mulai memanjat tiang lampu jalan yang ada dijembatan itu dan mulai mengikat tali-tali spanduk satu persatu. Namun saat pekerjaan pemasangan hampir selesai, tangan saya secara tak sengaja menyentuh kabel listrik bertegangan tinggi yang menjuntai dekat tiang yang saya panjat,  sontak saja tangan ini lepas dan tubuh saya meluncur dari ketinggian ± 4 meter ke aspal dalam kondisi lemas dan tubuh saya terbakar serta luka parah di kepala akibat benturan di aspal jalan, hingga dilarikan ke RS Bethesda oleh Paska Hulu". Ucapnya pelan

Apa yang anda rasakan saat ini ? Tanya wartawan lagi.Sambil menunjuk sekitar tulang rusuknya, sembari berkata ini sakit sekali, mungkin kena benturan trotoar jembatan". Ujarnya lirih.

Sementara itu, Paska Hulu yang juga Ketua PAC Partai Golkar Kota Gunungsitoli, kepada wartawan mengaku bahwa tadinya ia disuruh oleh Ketua DPC Partai Golkar Kota Gunungsitoli untuk pasang sepanduk sosialisasi dan pembukaan pendaftaran calon legislatif Partai Golkar Kota Gunungsitoli.

"Iya tadinya saya diperintahkan oleh Ketua DPC Partai Golkar Kota Gunungsitoli untuk memasang sepanduk, berhubung karena saya tak pengalaman pasang sepanduk lalu minta tolong kepada korban, namun tak menyangka akan begini kejadiannya". Tandas Paska Hulu (Ketua PAC Paratai Golkar Kota Gunungaitoli)

Disinggung soal tanggungjawab selama perobatan dan paskah perawatan, Paska Hulu mengatakan prinsipnya kita bertanggungjawab memberikan yang terbaik selama perawatan, dan saya sudah bicarakan dengan pak Lase (sebagai Ketua DPC Partai Golkar) dan beliau tidak masalah, termasuk biaya talangan selama ia istirahat hingga pulih". Demikian dijelaskan Paska.

Sementara informasi yang diterima dari pihak kerabat korban, ditengarai pihak yang menyuruh pasang sepanduk terkesan lepas tangan tidak bertanggung jawab, namun setelah dikonfirmasi, baik ketua PAC maupun Ketua DPC Partai Golkar Kota Gunungsitoli siap membantu hingga pemulihan.

( ELa )

Baca Juga
Lebih baru Lebih lama