 |
| Safari Ramadhan tarawih keliling Polda Sumut malam ke-19 kembali digelar di Mesjid Amaliyah I, Jalan Pancing Pasar 4 Mabar Hilir,,. Kecamatan Medan Deli, Kota Medan. (leo) |
GARUDANEWS.net // MEDAN || Safari Ramadhan tarawih keliling Polda Sumut malam ke-19 kembali digelar di Mesjid Amaliyah I, Jalan Pancing Pasar 4 Mabar Hilir,,. Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, Minggu (9/4/2023) malam.
Usai melaksanakan sholat tarawih, Wakapolda Sumut, Brigjen Pol Drs Jawari SH MH dalam arahan Kamtibmas yang disampaikan Dir Binmas melalui Kabag Bin Ops Dit Binmas Polda Sumut, AKBP Saiful Lubis menyampaikan, mari kita sama-sama menjaga anak-anak kita agar terhindar dari hal negatif seperti tawuran anak sekolah dan geng motor.
“Al-Qur’an diturunkan sebagai petunjuk kepada manusia dan setiap anak yang dilahirkan itu suci, orangtualah yang mengarahkan ke mana anak itu tumbuh. Jaga anak kita agar tidak narkoba, minum minuman keras dan judi sesungguhnya itu perbuatan yang merugi,” kata Saiful Lubis.
Dikatakan Saiful Lubis, apabila ada keluhan di sekitar lingkungan bapak/ibu, silahkan langsung laporkan kepada Polsek atau hubungi 110.
Safari Ramadhan diisi dengan tanya jawab atau curhatan jemaah kepada polisi alias curhat donk pak polisi.
Sutrisno, warga Lingkungan 7 jemaah Mesjid Amaliyah kepada AKBP Saiful Lubis, menanyakan apabila nanti tertangkap begal atau maling dan petugas siskamling emosi dan memukul maling tersebut apakah petugas tersebut akan dipidanakan?
Kompol Mahmun dari Ditbinmas Polda Sumut menjawab bahwa Siskamling diatur dalam Perpol No.4 Tahun 2021.
Sedangkan, Hariadi selaku Ketua BKM Mesjid Amaliyah menanyakan apakah ada safari ramadhan setiap Jumat dari Polda Sumut ke mesjid-mesjid sekaligus memberi bantuan terhadap mesjid yang didatangi.
AKBP Saiful Lubis pun mengatakan nanti akan disampaikan kepada pimpinan soal safari Jumat ke mesjid mesjid sekaligus memberi bantuan.
Jemaah lainnya, Suheri menanyakan seandainya ada warga yang narkoba dan selalu diingatkan dan tidak juga berubah itu bagaimana pak polisi?
AKBP Saiful Lubis menjawab orang yang narkoba itu cuma dua pilihannya, kalau gak kuburan ya penjara.
“Maka dari itu jagalah anak-anak kita agar terhindar dari narkoba yang sangat berbahaya untuk kehidupan kita ke depannya,” tandas Saiful Lubis.
Selanjutnya, kegiatan dilakukan pernyataan sikap bersama menolak kejahatan oleh jemaah Mesjid Amaliyah, serta pemberian bingkisan dari Tim Taraweh keliling kepada Jemaah Mesjid Amaliyah I.
(Leodepari)