Kedua korban aksi begal di Desa Helvetia. ( Manik ) |
GARUDANEWS.net // LABUHAN DELI||Aksi begal kembali terjadi di Jalan Veteran Desa Helvetia Kecamatan Labuhan Deli, pasalnya dua orang mahasiswa menjadi sasaran sekelompok begal, namun mahasiswa tersebut meminta bantuan ke Pos Siskamling Jenderal Sudirman Dusun XI Desa Helvetia. (Sabtu 10/6/2023).
Mahasiswa tersebut menceritakan Kepada petugas Siskamling atas perilaku gerombolan begal di Simpang KFC hingga di depan sekolah PAB Helvetia sekitar Pukul 02.00 WIB dinihari.
Mereka menghadang dan melempari warga yang melintas sambil mengacungkan senjata tajam klewang dan clurit.
Kedua korban pun mengambil jalur ke kanan untuk menghindari sabetan senjata tajam (sajam) milik para begal. Namun naas, dari arah berlawanan ada sepeda motor melintas dan tabrakan tidak terhindarkan.
Akibatnya, 2 orang teman mereka yang juga merupakan mahasiswa Akademi Maritim Indonesia, 1 tewas dan 1 kritis dan dilarikan ke RS Sinar Husni. Sementara pengendara sepeda motor yang satu lagi belum di ketahui identitasnya juga kritis.
Korban tewas M Fadli (19) warga Provinsi Riau, dan korban kritis Vicho Ananta Ginting (22) warga Bah Jambi Kabupaten Simalungun. Kedua korban diketahui kos di Jalan Sumarsono Ujung Dusun V A Desa Helvetia Kecamatan Labuhan Deli.
Sementara sepeda motor korban jenis Honda Vario warna Hitam belum diketahui keberadaannya.
Masyarakat Desa Helvetia sangat menyayangkan aksi pembegalan yang sudah berulang kali terjadi di Desa Helvetia.
Masyarakat pun mempertanyakan kinerja Kepolisian yang di nilai lamban menanggapi laporan warga terkait aksi begal begitu brutal.
Anehnya para begal bersenjata tajam ini tanpa menggunakan sepeda motor dan terpantau berada di Simpang KFC Jalan Veteran bergerombolan berjalan kaki.
(Nik)