Satu-satunya di Kecamatan Babakan Madang Hanya Desa Cijayanti Selesai Program Samisade 100 %

 

Sekretaris Desa Babakan Madang Kabupaten Bogor Komarrudin. ( foto : H.M F Ansori)

GARUDANEWS.net // BOGOR || "Satu-satunya di Kecamatan Babakan Madang Kabupaten Bogor hanya Desa Cijayanti selesai program Samisade 100 %" demikian diungkapkan Sekretaris Desa Babakan Madang Kabupaten Bogor Komarrudin diruang kerjanya selasa (31-10-2023) kepada Harian Online Garudanews.net.

Lebih lanjut menurut Komarrudin, "Menyikapi perkembangan pembangunan infrastruktur melalui anggaran Samisade di Desa Cijayanti Kecamatan Babakan Madang Kabupaten Bogor sudah 100 persen, dan sesuai dengan RAB yang dirancang oleh Konsultan khusus di bidang PUPR serta hasilnya dapat dinikmati oleh masyarakat Desa Cijayanti Kabupaten Bogor".

Program Samisade tersebut di fokuskan pada perbaikan jalan desa Cijayanti dengan tujuan untuk meningkatkan roda perekonomian masyarakat yang lebih baik. Program.sami Sade ini dapat mengembangkan potensi wilayah menjadi desa yang mandiri utamakan kualitas pelayanan masyarakat ujar pria berkulit putih ini. 

Masih menurut Sekdes Cijayanti Komarrudin, "Untuk tahun depan program Samisade tersebut akan di prioritaskan untuk jalan menuju kawasan wisata yang ada di Desa Cijayanti kecamatan Babakan Madang, yang berlokasi di RW 10 dan RW 08, karena kawasan wisata tersebut akan menjadi penopang hidup masyarakat melalui jasa perdagangan".

"Sedang program Samisade tahun ini di fokuskan memperbaiki jalan desa sepanjang 1, 7 kilo meter, terbagi 4 titik, dari RW 5, RW 7, RW, 4 dan RW 6", Dan Alhamdulillah respon masyarakat sangat antusias pada saat Musdus(Musyawarah Dusun), dan launching Samisade ketika itu ujarnya. 

Dan Alhamdulillah kami juga khususnya Desa Cijayanti mendapat bantuan dari Dana Pokir yang akan digunakan untuk antisipasi kekeringan, memperbaiki saluran air yang sudah ada, namun akan ditingkatkan lagi volumenya dan ketebalan infrastruktur Drainase. 

 Mengenai Badan Usaha Milik Desa (BUMDES), fokus pada pengelolaan sampah, sesuai dengan selogan pemerintah kabupaten Bogor, pada tahun 2025 akan terbebas dari sampah, karena akan diolah oleh tenaga ahli menjadi daur ulang yang menggunakan mesin penghancur sampah dan bisa dijadikan sumber penghasilan yang dapat membantu perekonomian masyarakat, ujar Komarrudin mengakhiri pembicaraan nya kepada Harian Online Garuda News.Net.

(Ansori)

Baca Juga
Lebih baru Lebih lama