Forum Masyarakat PETA orasi di Kantor Bupati Aceh Singkil. ( Foto dok. Ramli Manik ) |
GARUDANEWS.net // ACEH SINGKIL ||Terkait dugaan telah berakhir nya masa HGU PT Socfindo perkebunan Lae tahun 2023, Pj Bupati Aceh Singkil Drs Azmi M.AP belum bersedia menanda tangani rekomendasi perpanjangan HGU PT Socfindo perkebunan Lae Butar, karena permintaan perluasan kawasan penduduk di kecamatan gunung meriah tidak di akomodir oleh perusahaan.
Dukungan atas kebijakan Pemda Aceh Singkil pun ramai di perbincangkan di kalangan masyarakat Aceh Singkil, pada Rabu (24/01/24) tepatnya di halaman Kantor Bupati Aceh Singkil, sekelompok masyarakat mengatasnamakan masyarakat Aceh Singkil melakukan orasi mendukung kebijakan pemerintah terkait pelepasan HGU PT Socfindo perkebunan Lae Butar seluas 272.89 Hektar,
Menurut warga Aceh Singkil yang ikut dalam orasi tersebut,RM menjelaskan permintaan ini sangat lah wajar,dan baru kali ini PJ bupati yang berani dan ambil tindakan terkait perluasan kawasan penduduk di kecamatan gunung meriah dan Kecamatan Simpang Kanan.
Wawancara awak media kamis (25/01/24) di Kecamatan Gunung Meriah dan Simpang Kanan, masyarakat bahkan ada yang menyatakan sikap, kalau ini bisa di kabulkan pihak perusahaan PT Socfindo perkebunan Lae Butar,maka kami siap mendukung pak PJ Bupati Aceh Singkil Drs Azmi M AP maju sebagai calon bupati Aceh Singkil tanpa mahar,ujar Parnok (70th) warga Gunung Meriah.
Dalam orasi tersebut Hitler Tumangger mengatakan," kami masyarakat Aceh Singkil siap mendukung pemerintah,jangan takut pak PJ,rakyat siap di belakang bapak, ujar nya.
Menurut para pendemo,sejak tahun 1930,baru lebih kurang 8 hektar yang di hibahkan buat pemerintah,wajarlah kalau pemerintah meminta untuk masyarakat nya,ujar Regar.
Kami meminta kepada presiden' republik Indonesia Ir Joko Widodo dan instansi terkait pemerintah pusat,agar meninjau ulang HGU PT Socfindo perkebunan Lae Butar,teriak pendemo.
Pemberitaan sebelum nya media ini ketika wawancara dengan Pj bupati Aceh Singkil Drs Azmi M.AP di ruang kerjanya menjelaskan,kita akan jalin komunikasi yang baik dengan perusahaan PT. Socfindo perkebunan Lae Butar,agar mereka bisa mengakomodir permintaan Pemda khusus nya warga Gunung Meriah dan Simpang Kanan,tutur beliau.
(Ramli Manik)