 |
| Jembatan Gantung Desa Guha yang terbiarkan pembangunan nya. ( Foto dok. Ramli Manik) |
GARUDANEWS.net // GUHA-ACEH SINGKIL|| Jembatan gantung di Desa Guha sangat dibutuhkan oleh masyarakat sebagai akses jalan yang menghubungkan ke Dusun Perabis, mengangkat Hasil pertanian masyarakat. Pemerintah Desa Guha telah menggelontorkan sejumlah anggaran untuk membangun jembatan tersebut.
Hasil tim investigasi team Garuda News Provinsi Aceh, pada Minggu (31/12/2023) ke Desa Guha Kecamatan Simpang Kanan, Kabupaten Aceh Singkil, menemukan hal yang sangat mencengangkan.
Informasi yang berhasil dihimpun dari data yang didapatkan, jembatan gantung tersebut yang di duga menghabiskan anggaran sebesar Rp 350 juta dari Dana Desa Guha tahun 2021, tidak diselesaikan pembangunannya/tidak dibangunkan, bahkan besi dan kabel untuk pembuatan jembatan gantung tersebut sudah banyak yang tertimbun pasir di pinggiran sungai Lae Cinendang tersebut.
Warga masyarakat yang berhasil di wawancarai awak media ini, menduga kuat adanya indikasi permainan antara Kepala Desa Guha yang sebelumnya, serta dugaan permufakatan jahat diantara oknum Inspektorat Aceh Singkil dan oknum Kecamatan, sehingga walaupun jembatan ini tidak di bangun, tapi tidak adanya tindakan kepada oknum yang bermain.
Awak media mencoba menghubungi mantan kepala desa tersebut, tidak berhasil bertemu karena sedang berada di luar.
Masyarakat meminta kepada pihak Inspektorat Kabupaten Aceh Singkil dan Kecamatan Simpang Kanan agar melakukan investigasi ke desa ini, agar mengetahui dan melihat kondisinya. bahwa jembatan yang di bangun menggunakan dana desa tidak di bangun bahkan terbiarkan/mangkrak serta terbengkalai.
Kepala Kampong Desa Guha, Dapot Padang menjelaskan, terkait hal ini sudah kita laporkan ke pihak Inspektorat Kabupaten Aceh Singkil, namun hingga saat ini belum ada tindakan.
" Kami meminta kepada aparat penegak hukum agar mengusut tuntas pembangunan jembatan gantung ini, karena jembatan ini sangat di butuhkan masyarakat Guha untuk mengangkut hasil pertanian dari Dusun Perabis Desa Guha," tambah nya.
(Ramli Manik)