 |
| Keterangan Foto : Ketua DPD Golkar Mahyaruddin Salim.B beserta pengurus lainnya.( Usda ) |
GARUDANEWS.net // TANJUNGBALAI || Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota TanjungBalai selaku Mahyaruddin Salim.B maju ke Pilkada tahun 2024 s/d 2029, Mahyaruddin Salim.B yang akrab di panggil hari hari Kadek, juga anggota DPRD Sumut.
Menurut Kadek ia mencalon diri sebagai calon Walikota Tanjungbalai dengan istilah EMAS, sesuai warna kuning, tuturnya disela sela sekretariat DPD Golkar Jalan Gaharu Kota Tanjungbalai Selasa (23/4/24).
Dikatakannya, saya sebagai ketua DPD Partai Golkar Tanjung Balai sekaligus mengembalikan formulir yang mana pada hari ini Partai Golkar dalam penjaringan Pilkada telah usai.
Kemudian katanya, menyoal soal calon wakil walikota nanti kita rumuskan, memang ada beberapa nama bakal calon wakil walikota itu boleh boleh aja yang penting orangnya bisa saling koordinasi.
Oleh karena itu sebut Mahyaruddin, keputusan kawan-kawan lah untuk kita maju ke calon Walikota, mudah mudahan kata-kata emas itu mewarnai semangat kita, ke depan kalau izin Allah mudah mudahan kita terkabul dan terpilih.
Menyoal Visi dan Misi ke depan Tanjung Balai ini menjadi salah satu kota wisata, tempat orang dari luar Tanjung Balai bahkan dari Malaysia kalau perlu datang kemari bawa uangnya mata uang Rupiah maupun mata uang lain belanja di sini sehingga perputaran roda ekonomi itu UMKM kita dan usaha-usaha lainnya mendukung pergerakan ekonomi.
Lebih lanjut sebutnya, saya pikir lebih meningkat daripada yang sekarang satu lagi kedua anda ketahui juga sebagai anggota DPRD provinsi tetapi dalam tahun ini tidak mencalonkan diri lagi sebagai anggota DPRD provinsi, alasannya untuk mencalonkan diri sebagai Walikota Tanjung Balai.
Sebelumnya kami menjalankan sama sekali Saya mencari pengalaman,secara khusus nya memang semangat kalau cita-cita ini memang sudah lama tapi baru sebagai wakil walikota tidak Walikota.
Karena katanya,apa lagi Partai Golkar hubungan dengan keluarga serta kawan-kawan dan pengurus dan masyarakat luas itulah mungkin motivasi yang menjadi kuat sehingga majulah saya terus sampai secara pengalihan kira-kira begitulah keluarga dan dari luar semuanya dari partai kader dalam bentuk sosialisasi. tukasnya.
(Usda)