 |
| Komandan Banser dari GP Ansor Kota Medan minta kepada Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto. ( Foto dok. Redaksi ) |
GARUDANEWS.net // MEDAN || Seakan tak perduli dengan instruksi pimpinan, Kapolrestabes Medan tutup mata Judi terus merajalela tumbuh subur di Kota Medan.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo, dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo telah menyatakan agar segala bentuk praktik perjudian ditutup. Namun, hal tersebut tampaknya belum berlaku di wilayah hukum Polrestabes Medan, yang justru semakin hari semakin ramai pengunjung.
Merasa berang dengan kondisi yang semakin tidak kondusif, Komandan Banser dari GP Ansor Kota Medan minta kepada Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto segera mencopot Kapolrestabes, Kasat Intel dan Kasat Reskrim Polrestabes Medan.
“Sebelumnya kami ucapkan selamat datang Kapolda Sumatera Utara bapak Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, inilah Sumatera Utara, Surganya Mafia dan Ladang Subur Bagi Bandar Judi dan Narkoba, kami berharap pemberantasan judi dan narkoba menjadi program prioritas utama bapak Kapolda, di samping akan merusak mental anak bangsa hal ini pernah di intruksikan oleh Kapolri bahkan Presiden Jokowi langsung” ucap Andi Tanjung Komandan Banser Kota Medan pada awak media (Kamis, 8/8/2024).
Selain itu, Andi Tanjung menduga adanya oknum kuat dan fee yang membekingi perjudian itu, sehingga aktivitas judi tersebut dapat beroperasi tanpa adanya tindakan dari aparat penegak hukum, bahkan yang membuat lebih miris, keritik terkait banyak nya lokasi judi itu telah berulang kali dan menjadi sorotan masyarakat maupun tokoh agama melalui berbagai pemberitaan di media, namun sampai saat ini, lokasi perjudian tersebut masih tetap eksis beroperasi tanpa rasa takut akan adanya tindakan hukum.
Andi berharap kehadiran Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Whisnu Hermawan yang baru saja sartijab ini dapat menjadi penawar atas penyakit masyarakat yang sudah masuk dalam katagori akut dan terkesan tidak ada obat ini, mengingat rekam jejak atau track record Irjen Pol Whisnu Hermawan pernah berprestasi dan cukup berpengalaman di bidang reserse.
“Kami yakin Kapolda Sumatera Utara bapak Irjen Pol Whisnu Hermawan adalah sosok jendral pemberani yang mampu memberantas judi dan narkoba serta membongkar keterlibatan oknum-oknum pimpinan polisi yang langsung maupun tidak langsung menjadi bagian dari beking bandar judi, sehingga, ia tutup mata dengan aktivitas judi di wilayah hukum nya” tutup Andi Tanjung Kepala Satuan Koordinator Cabang Barisan Ansor Serbaguna (Kasat Korcab Banser) Kota Medan.
( Red )