 |
| Bupati Tolikara Provinsi Papua Pegunungan, Marthen Kogoya, SH.,M.AP meraih Penghargaan Tokoh Pemelihara Kerukunan Umat Beragama Provinsi Papua Pegunungan. |
GARUDANEWS.net // JAYAPURA || Penjabat (Pj) Bupati Tolikara Provinsi Papua Pegunungan, Marthen Kogoya, SH.,M.AP meraih Penghargaan Tokoh Pemelihara Kerukunan Umat Beragama Provinsi Papua Pegunungan dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Papua.
Piagam Penghargaan diserahkan secara langsung oleh Kepala Kanwil (Kakanwil) Kemenag Provinsi Papua, Pdt. Klemens Taran, S.Ag didampingi Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tolikara, Mikhel Dandirwalu, S.Th.,M.M kepada Pj Bupati Marthen Kogoya di Kanwil Kemenag Provinsi Papua, Entrop Jayapura, Selasa 27 Agustus 2024.
Kakanwil Kemenag Provinsi Papua, Pdt. Klemens Taran saat acara penyerahan piagam penghargaan memberikan apresiasi kepada Pj Bupati Marthen Kogoya atas perannya dalam menjaga kerukunan dan semangat toleransi dalam kehidupan umat beragama di Kabupaten Tolikara.
Menurutnya, penentuan keterlibatan satu pejabat politik dalam rangka menjaga kerukunan tidak memperhatikan aspek geografis. Keterpanggila nya dalam menjaga kerukunan menjadi hal yang utama dalam penilaian.
Kita terpanggil untuk ada dan menjaga kerukunan itu menjadi hal yang penting. Kemudian elemen tertentu terlibat dan kita semua aman dan damai. Sebaik apapun program yang kita jalankan, tidak akan maksimal kalau hari-hari ada rusuh, demo dan aksi palang. Karena itu kebutuhan suasana rukun dan damai itu penting dan bersifat asasi. Saya pikir, dalam hal ini pak Pj Bupati Marthen Kogoya masuk dalam nominasi salah satu pejabat Provinsi Papua Pegunungan yang menciptakan kehidupan yang rukun dan damai,” ucap Pdt. Kelemens Taran.
Pdt. Klemens Taran berharap penghargaan tersebut dapat memotivasi seluruh pejabat di Provinsi Papua Pegunungan untuk membangun semangat kerukunan dan keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat.
Ini menjadi motivasi bagi pemimpin yang lain. Penghargaan ini dapat memotivasi Pj Bupati Marthen Kogoya sebagai anak daerah untuk memprakarsai kerukunan di wilayah Papua Pegunungan pada umumnya dan Tolikara pada khususnya. Ke depan Tolikara menjadi Honai bersama untuk aktivitas saudara-saudara kita non Papua dalam mengemban tugas serta meniti karier dan masa depan,” terang Pdt Klemens Taran.
Sementara itu Pj Bupati Tolikara Marthen Kogoya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kakanwil Kemenag Provinsi Papua bersama seluruh jajaran atas Penghargaan Tokoh Pemelihara Kerukunan Umat Beragama Provinsi Papua Pegunungan yang diterimanya.
“Penghargaan yang saya terima ini sangat luar biasa. Sebagai umat beragama, saya patut bersyukur ke hadirat Tuhan yang Maha Kuasa, bahwa semuanya ini adalah rancangan Tuhan. Karena Tuhan punya rencana maka penghargaan ini saya terima,” kata Pj Bupati Marthen Kogoya.
“Ini menjadi kesempatan yang indah dan sangat baik bagi kami Pemerintah Kabupaten Tolikara. Puji Tuhan, pada kesempatan ini saya perlu jelaskan tentang kondisi kerukunan beragama di Tolikara. Sejak kami dipercayakan sebagai pemimpin suatu daerah, kami punya tanggung jawab untuk memastikan bagaimana kerukunan umat bergama terjalin dengan baik dan terciptanya keharmonisan dalam hidup umat beragama,” tuturnya.
Pj Bupati Marthen Kogoya juga mengatakan, sejak dipercayakan menjadi penjabat Bupati Tolikara, ia melakukan banyak hal dalam rangka meningkatkan kerukunan hidup umat beragama. Tugas pemerintahan dan pelayanan masyarakat dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab tanpa membeda-bedakan warga masyarakat.
“Sejak saya dipercayakan menjalankan tugas sejak Oktober 2022 sebagai Pj Bupati Tolikara, saya berusaha memberikan pelayanan terbaik tanpa memandang orang dari manapun. Saya termasuk bupati yang mungkin selama ini dipotret oleh Kanwil Kemenag Provinsi Papua, bahwa selama kepemimpinan saya sebagai Pj Bupati, banyak yang saya lalukan dalam rangka menjaga hubungan toleransi antar umat beragama terutama di Tolikara,” ujarnya.
Saya terlibat langsung dalam beberapa kegiatan seperti memberikan bantuan hewan kurban, silahturahmi ke Mesjid, memberikan bantuan kepada MUI Tolikara dan berbagai kegiatan lainnya. Rupanya hal ini dipotret oleh Kemenag Provinsi Papua sehingga mereka memberikan penghargaan ini,” ucap Pj Bupati Marthen Kogoya.
Acara penyerahan Penghargaan Tokoh Pemelihara Kerukunan Umat Beragama oleh Kakanwil Kemenag Provinsi Papua, Pdt. Klemens Taran didampingi Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tolikara, Mikhel Dandirwalu kepada Pj Bupati Marthen Kogoya berlangsung hikmat disaksikan staf Kanwil Kemenag Provinsi Papua dan tamu undangan.
(Taufik)