Penolakan Terhadap dr Desra Novianto Menjadi Ketua DPRK, Terus Mengalir dari Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama di Kabupaten Aceh Singkil

 



GARUDANEWS.net // ACEH SINGKIL || Jumat, 20 September 20248, Penolakan terhadap pimpinan DPRK Aceh Singkil terus bergulir, ketika media ini mewawancarai beberapa tokoh agama dan tokoh masyarakat di Dapil III, Kecamatan Simpang Kanan dan Kecamatan Danau Paris.


Ust. Abdul Manan, seorang tokoh agama dari Dapil III, saat diwawancarai  oleh awak media mengatakan, bahwa dirinya sangat cinta kepada Paratai Nasdem yang sejak adanya Partai ini, saya selalu memilih kader paratai ini untuk setiap jenjangnya, di DPRK, DPRA, bahkan DPR-RI


"Setahu saya... DPRK itu merupakan sebuah lembaga legislatif yang fungsinya sangat penting di dalam pemerintahan, dia harus bersinergi dengan pemerintah untuk kepentingan orang banyak. Maka sudah sepatutnyalah orang yang memimpin lembaga itu merupakan orang yang di tuakan, memiliki pengalaman. Saya berharaf agar Ketua Umum Partai Nasdem, mempertimbangkan kembali keputusan ini dan segera menerbitkan keputusasan baru yang sesuai dengan harapan kami." ujar Abdul Manan.




Ketika awak media ini mengkonfirmasi Dewan pakar dan strategi pemenangan paratai Nasdem Kabupaten Aceh Singkil via tip seluler, Buyung Bancin mengatakan,"Saya sebagai Dewan Pakar Partai ini, (NASDEM), lebih tahu keadaan partai ini kenapa bisa semakin di cintai rakayat di kabupaten Aceh Singkil. Saya mendukung dr Desra Novianto menjadi ketua DPRK dari Partai Nasdem Kabupaten Aceh Singkil, karena tentu harus taat dan tunduk atas keputusan DPP Partai Nasdem," tutur nya, 


Ketika awak media mengkonfirmasi warga Dapil IV yang enggan disebut namanya, menjelaskan terkait dirinya pernah menjadi anggota dewan, dan proses bagaimana Ketua DPD yang ditunjuk menjadi Ktua DPRK dari partainya.

" Saya juga pernah menjadi anggota dewan dari partai lain, kami waktu itu bertiga terpilih, kami juga ketiganya di undang mengikuti test kepatutan dan wawancara menjadi pimpinan DPRK, Namun karena yang terpilih di anatara kami bertiga salah satunya ketua DPD, maka kami sepakat, yang mengikuti uji kelayakan pimpinan, test and propertest serta wawancara, cukup ketua dpd saja, agar ketua DPD partai lah yang akan di lantik dan di tetapkan menjadi pimpinan di DPRK pada masa itu," ungkap AZ.


Tutun Khairan Berutu warga Dapil III, di desa paling terpencil juga turut berkomentar," Saya warga biasa, pemilih partai Nasdem, namun jujur saya katakan, agak kecewa atas penunjukan sdr dr Desra Novianto sebagai pimpinan DPRK yang mendapat rekomendasi menjadi Ketua, karena dia kan orang baru, jadi kalau bisa biarkanlah orang lama yang sudah membesarkan paratai ini menjadi pimpinan, Agar nanti paratai ini semakin di cintai masyarakat secara umum di kabupaten Aceh Singkil," imbuhnya.


(Ramli Manik)

Baca Juga
Lebih baru Lebih lama