Deli Serdang.GarudaNews//Event Bicycle Motocross (BMX) perdana 2024 memperebutkan piala BOSMAN/DPP FMI ( Dewan Pimpinan Pusat Forum Masyarakat Indonesia) di gelar di Jalan Sultan Serdang, Gang Rotan, Desa Bangunsari Baru Kecamatan Tanjungmorawa resmi dibuka Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga serta Pariwisata (Budporapar) Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, berlangsung meriah dan sukses, Minggu (8/12/2024) lalu.
Ismail SSTP MSP selaku Kadis Budporapar Deliserdang melalui Kabid Pora Deliserdang, Agus Indratno SH, sangat mengapresiasi dengan adanya kegiatan ini, anak-anak nantinya bisa terhindar dari hal yang negatif seperti dengan maraknya geng motor, dan terhindar dari penyalahgunaan narkoba.
Peserta kejuaraan BMX Badboy Tamora Champion 2024 yang pertama ini berjumlah kurang lebih 200 orang dari luar daerah seperti Aceh Tamiang, Binjai, Medan, Tebing Tinggi, Batubara, Tanjung Balai, Simalungun, Asahan dan tuan rumah Kabupaten Deliserdang, kata Ismail SSTP MSP.
Sedangkan Ketua Panitia Fikri Ikhsan Lubis didampingi Sekretaris Sri Wahyuni Tarigan disela sela mengatakan, kegiatan ini kami laksanakan untuk menghindari kenakalan remaja yang didampingi Sri Wahyuni Tarigan.
Yuni mengatakan, saat ini di masyarakat ada geng motor, tawuran dan penyalahgunaan narkoba, harapannya dengan diadakan Ivent tersebut, nantinya ana-anak terbiasa dengan hal hal yang positif yang bisa membanggakan kedua orang tuanya serta membawa nama baik daerahnya masing-masing, ujarnya.
Kegiatan seperti ini akan terus kami lakukan kedepannya agar anak anak terbiasa dengan hal hal yang positif dan meninggalkan hal hal yang negatif.
Diakhir acara semua yang mendapatkan juara diberikan uang pembinaan trophy dan piagam, selama kegiatan berlangsung berjalan dengan baik, sukses, aman kondusif, kata Fikri Ikhsan Lubis.
Pada saat Class Women Open berlangsung salah seorang peserta mengalami insiden dan tidak dapat melanjutkan pertandingannya terlihat dibawa keluar arena dengan cara dipapah oleh teman teman satu timnya.
Dari 200 peserta yang mengikuti kejuaraan balap sepeda dibagi menjadi 10 class yaitu, Class 7-8 tahun, Class 9-10 tahun, Class 11 – 12 tahun, Class 13-14 tahun, Class 15-16 tahun, Class junior, Class Men Elite 19 tahun keatas, Class women open, Class Master 35 tahun keatas, Class lokal Tanjungmorawa 7-8 tahun. Dari masing-masing Class diambil 4 orang untuk ditentukan siapa yang meraih juara 1, 2,3 dan 4.
Yang berhasil masuk final class 7-8 tahun adalah, Albi, Al Akbar, Zihan dan Alka, yang berhasil meraih juara adalah, Albi juara 1, Akbar juara 2, Zihan juara 3 dan Alka juara 4
Untuk class 9-10 tahun yang meraih juara adalah, Iga Prabu juara 1, Aditya juara 2, Arka juara 3 dan Fikri juara 4.
Untuk class 11-12 tahun yang meraih juara adalah: Saky juara 1, Ahmad juara 2, Tama juara 3 dan Bhian juara 4.
Untuk class 13-14 tahun yang meraih juara adalah, Reza juara 1, Rasyid juara 2, Bowo juara 3 dan Tio juara 4.
Untuk class 15-16 tahun yang meraih juara adalah, Afga juara 1, Jaka juara 2, Aditya Gunawan juara 3 dan W. Bintang juara 4.
Untuk class junior lokal Tanjungmorawa yang meraih juara adalah, Rio juara1, Satria juara 2, Luky SP juara 3 dan W. Bartang juara 4.
Untuk class women open yang meraih juara adalah, Eka Putri juara 1, Kayla Anjani juara 2, Vesa juara 3 dan Aira Hsb juara 4.
Untuk class man elite yang meraih juara adalah, Jeje juara 1, Satria juara 2, Rizky H juara 3, Rio juara 4.
Untuk class master 35 tahun keatas yang meraih juara adalah, Joko juara 1, Sarifuddin juara 2, Zakaria juara 3 dan Mustakim juara 4.
Kordinator lapangan Riyan mengatakan kegiatan ini diadakan untuk membiasakan anak-anak muda dengan hal hal yang positif, harapnya kedepan dengan kegiatan ini dapat terus berlanjut dan arena balapan ini nantinya bisa dibuat permanen agar anak anak bisa terus berlatih untuk mengembangkan bakatnya dibidang balap sepeda. (candra)